Crypto Akan Segera Memasuki Siklus Kenaikan 300–500%? Data Likuiditas Menunjukkan Hal Itu

Dalam beberapa hari ketika pasar mengalami gejolak hebat, di mana-mana terdengar keluhan “sudah dingin”, “hancur sudah”, “tidak kuat lagi”. Namun jika kita menyingkirkan emosi dan melihat langsung pada arus uang global, gambaran sebenarnya justru sangat berbeda: ini bukanlah fase panik jatuhnya pasar, melainkan koreksi teknikal sebelum arus modal besar-besaran kembali masuk.

Saat ini pasar sama sekali tidak “kekurangan uang” — justru “terlalu banyak uang tetapi belum menemukan tempat untuk masuk”. Tiga “mesin pencetak uang” dari negara ekonomi besar telah diam-diam mulai bekerja, menciptakan gelombang likuiditas global baru yang siap mengalir ke pasar berisiko tinggi – di mana crypto selalu berada di daftar teratas.

1. Jepang Suntikkan 17 Ribu Triliun Yen – Sumber Panas Siap Mengalir ke Crypto Paket stimulus setara 3% PDB Jepang tidak hanya sekadar bantuan domestik, tetapi telah terbukti sebagai sumber dana asing yang deras mengalir ke dunia.

Melihat 20 tahun ke belakang, setiap siklus Jepang melakukan ekspansi fiskal besar-besaran, dana berlebih selalu mengalir ke: Pasar dengan potensi lonjakan tinggiAset berisiko namun berimbal hasil besarDan crypto selalu menjadi pilihan utama aliran dana ini

Ini seperti “oksigen tekanan tinggi” yang disuntikkan ke pasar yang kekurangan dorongan — dan proses ini bahkan belum benar-benar dimulai.

2. China Suntikkan 500.000 Triliun Yuan Lokal – Komitmen Stabilitas untuk Modal Global Banyak orang mengira langkah ini tidak terkait dengan crypto, namun ini adalah kesalahpahaman umum. China adalah salah satu “pilar kepercayaan” dari sistem ekonomi global.

Ketika PBoC menyuntikkan 5.000 triliun RMB, sinyal yang dikirim ke dunia adalah:

“Likuiditas tidak akan diperketat, lingkungan makro mulai stabil kembali.” Saat kepercayaan pulih, arus modal internasional akan berani kembali ke aset berimbal hasil besar — di mana crypto selalu menjadi saluran prioritas.

3. AS Luncurkan “Combo 3 Pukulan” – Skenario Pelonggaran 2012/2019/2020 Akan Terulang Inilah inti dari seluruh gambaran likuiditas: ➤ Pemerintah menghentikan risiko shutdown Artinya, paket belanja bernilai ribuan miliar USD akan dijalankan. ➤ FED resmi menghentikan “menyedot likuiditas” mulai 1/12 Tekanan penyerapan likuiditas sebesar 950 miliar USD per tahun hilang sepenuhnya. ➤ TGA punya 960 miliar USD siap dilepas Diperkirakan hanya dalam 1 bulan bisa disalurkan 300 miliar USD – setara membuka “super pump”:

Tiga faktor ini sebelumnya hanya muncul di 3 periode waktu:

2012 – 2019 – 2020

Dan ketiganya menghasilkan: Crypto naik 300%200%Dan 500% Skenario saat ini hampir identik – bahkan skala pencetakan uang lebih besar lagi.

Hal yang Membuat Mayoritas Investor Gagal Bukan karena kurangnya teknikal, tapi karena tidak memperhatikan arus uang.

Saat mayoritas hanya melihat candle merah dan panik, modal besar justru melihat “ketinggian air di kolam” untuk diam-diam mengumpulkan. Saat ini — permukaan air sedang naik dengan cepat.

Gejolak jangka pendek hanyalah fase mengguncang mental lemah, menciptakan harga bagus bagi mereka yang cukup waspada.

🎯 Lalu, Apa yang Harus Dilakukan di Fase Ini? Jangan FOMO, tapi juga jangan terbawa emosiAmati likuiditas dan ritme retestPilih kelompok aset dengan elastisitas tinggi pada siklus baruTetap pada prinsip manajemen risikoFokus pada strategi, bukan mengejar noise

Gelombang likuiditas sedang mendekat. Pasar tidak menunggu siapa pun – tetapi selalu memberi imbalan pada mereka yang memahami arus uang dengan benar.