Saham Amazon telah mengalami penurunan 8,8% dalam seminggu terakhir, tetapi gambaran teknis baru saja berbalik menarik. Sebuah candlestick hammer terbentuk dalam sesi terbaru—jenis pola yang biasanya menandakan pembeli mulai masuk setelah penjual kehabisan.
Untuk yang tidak familiar: sebuah hammer terbentuk ketika sebuah saham dibuka lemah, turun ke level terendah baru, kemudian menemukan pembeli yang mendorongnya kembali naik mendekati harga pembukaan saat penutupan. Sumbu bawah yang panjang (setidaknya 2x tubuh candle) adalah petunjuk visual. Dalam tren turun, pola ini sering menandakan capitulation—beruang kehilangan kendali, banteng mendapatkan pijakan kembali.
Latar Belakang Fundamental Membuat Ini Lebih Kredibel
Ini adalah bagian yang menarik: analis Wall Street secara diam-diam optimis tentang prospek pendapatan AMZN. Estimasi EPS konsensus untuk tahun ini melonjak 5% dalam hanya 30 hari. Itu bukan kebisingan—itu menandakan bahwa para analis secara kolektif meningkatkan ekspektasi keuntungan mereka.
Ini penting karena revisi estimasi pendapatan sangat berkorelasi dengan pergerakan harga jangka pendek. Ketika uang pintar secara konsisten menaikkan angka, itu biasanya mendahului reli saham.
AMZN juga memiliki Peringkat Zacks #2 (Buy), placing it in the top 20% of 4,000+ tracked stocks. Historically, Rank #1 dan #2 saham mengungguli pasar yang lebih luas. Sistem peringkat telah terbukti dapat diandalkan dalam menentukan pembalikan tren—ini bukan hanya kebisingan.
Persiapan
Polanya pembalikan teknis + fundamental yang membaik = titik infleksi yang potensial. Ini bukan jaminan, tetapi rasio risiko-hadiah mulai terlihat asimetris. Pertanyaan sekarang: dapatkah pembeli mempertahankan garis tersebut, atau ini hanya pantulan dalam tren penurunan yang lebih besar?
Biasanya layak untuk ditonton.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Apakah Amazon Layak untuk Rebound? Ini yang Dikatakan Grafik dan Data Pendapatan
Saham Amazon telah mengalami penurunan 8,8% dalam seminggu terakhir, tetapi gambaran teknis baru saja berbalik menarik. Sebuah candlestick hammer terbentuk dalam sesi terbaru—jenis pola yang biasanya menandakan pembeli mulai masuk setelah penjual kehabisan.
Untuk yang tidak familiar: sebuah hammer terbentuk ketika sebuah saham dibuka lemah, turun ke level terendah baru, kemudian menemukan pembeli yang mendorongnya kembali naik mendekati harga pembukaan saat penutupan. Sumbu bawah yang panjang (setidaknya 2x tubuh candle) adalah petunjuk visual. Dalam tren turun, pola ini sering menandakan capitulation—beruang kehilangan kendali, banteng mendapatkan pijakan kembali.
Latar Belakang Fundamental Membuat Ini Lebih Kredibel
Ini adalah bagian yang menarik: analis Wall Street secara diam-diam optimis tentang prospek pendapatan AMZN. Estimasi EPS konsensus untuk tahun ini melonjak 5% dalam hanya 30 hari. Itu bukan kebisingan—itu menandakan bahwa para analis secara kolektif meningkatkan ekspektasi keuntungan mereka.
Ini penting karena revisi estimasi pendapatan sangat berkorelasi dengan pergerakan harga jangka pendek. Ketika uang pintar secara konsisten menaikkan angka, itu biasanya mendahului reli saham.
AMZN juga memiliki Peringkat Zacks #2 (Buy), placing it in the top 20% of 4,000+ tracked stocks. Historically, Rank #1 dan #2 saham mengungguli pasar yang lebih luas. Sistem peringkat telah terbukti dapat diandalkan dalam menentukan pembalikan tren—ini bukan hanya kebisingan.
Persiapan
Polanya pembalikan teknis + fundamental yang membaik = titik infleksi yang potensial. Ini bukan jaminan, tetapi rasio risiko-hadiah mulai terlihat asimetris. Pertanyaan sekarang: dapatkah pembeli mempertahankan garis tersebut, atau ini hanya pantulan dalam tren penurunan yang lebih besar?
Biasanya layak untuk ditonton.