Tom Lee menyesuaikan prediksi Bitcoin lalu angkat bicara lagi: target baru US$300.000, optimis terhadap potensi jangka panjang Ethereum

Sumber: CryptoNewsNet Judul Asli: Tom Lee, yang baru-baru ini menurunkan prediksi harga Bitcoinnya, kembali optimis! Ia mengumumkan prediksi terbarunya untuk Bitcoin dan Ethereum! Tautan Asli:

Co-founder Fundstrat sekaligus Presiden BitMine, Tom Lee, yang baru-baru ini meninggalkan prediksi Bitcoin sebesar 250 ribu dolar AS pada akhir 2025, kini mengumumkan prediksi baru.

Dalam acara Blockchain Week 2025 yang diadakan oleh salah satu bursa terkemuka di Dubai, Tom Lee kembali meningkatkan ekspektasinya terhadap harga Bitcoin (BTC) dan Ethereum (ETH).

Ia menyatakan bahwa siklus super kripto masih berlaku, dan menurutnya penurunan dan rebound baru-baru ini justru menyimpan potensi kenaikan yang lebih besar.

Berdasarkan hal tersebut, ia memprediksi Bitcoin dapat mencapai 300 ribu dolar AS, dan Ethereum dapat mencapai 62 ribu dolar AS.

"Siklus super kripto masih berlaku.

Bitcoin tahun depan bisa mencapai 300 ribu dolar AS, sedangkan Ethereum bisa mencapai 62 ribu dolar AS."

Tom Lee menyoroti bahwa dalam 10 tahun terakhir, Bitcoin tumbuh 112 kali lipat, dan Ethereum hampir 500 kali lipat. Meski telah mengalami pertumbuhan sebesar itu, ia menilai pertumbuhan Ethereum sebenarnya baru saja dimulai.

“Dalam 10 tahun terakhir, Bitcoin tumbuh 112 kali lipat, Ethereum tumbuh hampir 500 kali lipat, tapi ini bukan akhir, melainkan awal. Ketika Wall Street sepenuhnya menerima tokenisasi, 10 tahun ke depan akan jauh lebih besar untuk ETH dan pasar kripto.”

Tom Lee menggambarkan penyesuaian harga baru-baru ini sebagai gelombang aksi jual yang tak jelas penyebabnya, dan ia mengatakan meski penurunan tampak seperti musim dingin kripto, fundamental menunjukkan sebaliknya.

Ia menyinggung soal kejatuhan FTX, dan berkata: “Dulu, saat FTX runtuh, butuh waktu 8 minggu bagi market maker untuk pulih. Sekarang pun tidak berbeda, jadwal waktunya mirip.”

Tom Lee menggambarkan Ethereum sebagai “gerbang pembayaran keuangan masa depan”, dan berargumen bahwa Ethereum adalah satu-satunya platform smart contract di mana tokenisasi akan benar-benar berkembang.

“Kami sebelumnya mengurangi pembelian Ethereum, kini kami secara aktif meningkatkan pembelian,” kata Tom Lee. Ia baru-baru ini menyatakan bahwa Ethereum sangat diremehkan.