Baru saja menyaksikan sejarah terungkap—Cyber Monday 2025 menghancurkan setiap rekor sebelumnya, secara resmi menjadi hari belanja online terbesar yang pernah ada di AS. Pengeluaran konsumen lonjakan 7,1% dibandingkan tahun lalu, melukiskan gambaran menarik tentang momentum ekonomi menjelang akhir tahun.
Apa yang menarik di sini? Lonjakan ini terjadi sementara keuangan tradisional bergulat dengan kekhawatiran inflasi dan ketidakpastian suku bunga. Lonjakan pengeluaran menunjukkan konsumen tetap percaya diri meskipun ada tekanan ekonomi yang lebih luas, yang bisa menjadi sinyal kekuatan mendasar yang sering berkorelasi dengan selera aset berisiko.
Bagi mereka yang melacak siklus makro, pola konsumsi ini secara historis memberikan sinyal awal untuk pergeseran sentimen pasar. Angka ritel yang kuat sering kali mendahului rotasi modal ke aset alternatif saat likuiditas berlebih mencari imbal hasil yang lebih tinggi. Perlu dipantau bagaimana kepercayaan konsumen ini diterjemahkan ke berbagai kelas aset pada kuartal pertama 2026.
Lonjakan 7,1% bukan hanya metrik ritel—ini adalah jendela ke dalam dinamika daya beli dan ketahanan ekonomi yang mempengaruhi setiap sektor pasar, termasuk aset digital dan platform perdagangan terdesentralisasi yang ingin menangkap selera belanja online yang semakin meningkat.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
10 Suka
Hadiah
10
6
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
MevTears
· 3jam yang lalu
Konsumen benar-benar tangguh, tetap bertahan untuk berbelanja.
Lihat AsliBalas0
AllTalkLongTrader
· 12-02 17:31
Dasar telah naikkan posisi
Lihat AsliBalas0
WhaleWatcher
· 12-02 17:19
Kepopuleran konsumsi benar-benar gila
Lihat AsliBalas0
LiquidatedTwice
· 12-02 17:16
big dump adalah kesempatan
Lihat AsliBalas0
RektHunter
· 12-02 17:10
Apakah festival belanja benar-benar dapat membawa bull run?
Baru saja menyaksikan sejarah terungkap—Cyber Monday 2025 menghancurkan setiap rekor sebelumnya, secara resmi menjadi hari belanja online terbesar yang pernah ada di AS. Pengeluaran konsumen lonjakan 7,1% dibandingkan tahun lalu, melukiskan gambaran menarik tentang momentum ekonomi menjelang akhir tahun.
Apa yang menarik di sini? Lonjakan ini terjadi sementara keuangan tradisional bergulat dengan kekhawatiran inflasi dan ketidakpastian suku bunga. Lonjakan pengeluaran menunjukkan konsumen tetap percaya diri meskipun ada tekanan ekonomi yang lebih luas, yang bisa menjadi sinyal kekuatan mendasar yang sering berkorelasi dengan selera aset berisiko.
Bagi mereka yang melacak siklus makro, pola konsumsi ini secara historis memberikan sinyal awal untuk pergeseran sentimen pasar. Angka ritel yang kuat sering kali mendahului rotasi modal ke aset alternatif saat likuiditas berlebih mencari imbal hasil yang lebih tinggi. Perlu dipantau bagaimana kepercayaan konsumen ini diterjemahkan ke berbagai kelas aset pada kuartal pertama 2026.
Lonjakan 7,1% bukan hanya metrik ritel—ini adalah jendela ke dalam dinamika daya beli dan ketahanan ekonomi yang mempengaruhi setiap sektor pasar, termasuk aset digital dan platform perdagangan terdesentralisasi yang ingin menangkap selera belanja online yang semakin meningkat.