Pasar belakangan ini sedikit dingin, di baliknya ada tiga reaksi berantai.

Mari kita bicarakan tentang kenaikan imbal hasil obligasi AS - siapa yang tidak menyukai bisnis yang pasti menguntungkan? Ketika suku bunga aset tanpa risiko seperti obligasi AS mulai melonjak, banyak uang pintar secara alami akan menarik diri dari pasar cryptocurrency dan beralih untuk menikmati imbal hasil yang pasti ini. Pasar koin pada dasarnya didukung oleh likuiditas, aliran dana keluar ini langsung memberikan tekanan pada pasar.

Melihat harga emas yang kembali turun, sinyal ini semakin halus. Dulu Bitcoin sering dianggap sebagai emas digital, terikat dengan aset safe haven tradisional. Sekarang bahkan emas fisik pun turun, menunjukkan bahwa suasana hati pasar secara keseluruhan untuk melindungi diri sedang menurun, dan orang lebih cenderung memilih aset yang lebih pasti seperti obligasi AS. Daya tarik cryptocurrency sebagai alat lindung nilai alternatif juga secara alami berkurang.

Saat ini, semua orang sedang mengawasi langkah selanjutnya dari Federal Reserve. Sebelum data ekonomi penting dirilis, pasar sering kali memasuki mode menunggu, dengan volume perdagangan menyusut dan volatilitas menyempit. Jika Federal Reserve mengeluarkan sinyal hawkish untuk terus memperketat likuiditas, pasar kripto mungkin menghadapi tekanan yang lebih besar; namun, jika kebijakan beralih ke pelonggaran, dana yang ditarik akan kembali masuk, mendorong rebound harga. Inilah logika permainan saat ini.