Google baru saja mengumumkan terobosan Komputasi Kuantum, algoritme Echoes berjalan di prosesor Willow dan menghasilkan "keunggulan kuantum yang dapat diverifikasi" — singkatnya, dapat menghasilkan hasil yang sama secara berulang. Begitu berita ini muncul, Musk langsung memberikan komentar bahwa komputasi kuantum semakin memiliki nilai komersial.
Kemudian saham murni konsep kuantum seperti IonQ dan Rigetti langsung terbang, dengan kenaikan yang mengalahkan pasar saham. Tapi jangan terjebak oleh FOMO ini — perusahaan-perusahaan ini pada dasarnya tidak memiliki pendapatan, membakar uang dengan cepat, dan manajemen masih gila-gilaan menerbitkan saham baru untuk pembiayaan. Ini adalah logika spekulatif yang khas.
Kesempatan yang benar-benar dapat diandalkan ada di tangan perusahaan besar seperti Microsoft, Amazon, dan IBM. Mereka sudah berlari dengan cepat di jalur AI, komputasi kuantum hanya merupakan tambahan yang berharga. Bagaimana dengan perusahaan kecil? Belum tahu apakah mereka bisa bertahan hingga hari di mana kuantum benar-benar menguntungkan. Daripada mengejar risiko secara murni, lebih baik melihat perusahaan teknologi besar yang sudah mapan.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Google baru saja mengumumkan terobosan Komputasi Kuantum, algoritme Echoes berjalan di prosesor Willow dan menghasilkan "keunggulan kuantum yang dapat diverifikasi" — singkatnya, dapat menghasilkan hasil yang sama secara berulang. Begitu berita ini muncul, Musk langsung memberikan komentar bahwa komputasi kuantum semakin memiliki nilai komersial.
Kemudian saham murni konsep kuantum seperti IonQ dan Rigetti langsung terbang, dengan kenaikan yang mengalahkan pasar saham. Tapi jangan terjebak oleh FOMO ini — perusahaan-perusahaan ini pada dasarnya tidak memiliki pendapatan, membakar uang dengan cepat, dan manajemen masih gila-gilaan menerbitkan saham baru untuk pembiayaan. Ini adalah logika spekulatif yang khas.
Kesempatan yang benar-benar dapat diandalkan ada di tangan perusahaan besar seperti Microsoft, Amazon, dan IBM. Mereka sudah berlari dengan cepat di jalur AI, komputasi kuantum hanya merupakan tambahan yang berharga. Bagaimana dengan perusahaan kecil? Belum tahu apakah mereka bisa bertahan hingga hari di mana kuantum benar-benar menguntungkan. Daripada mengejar risiko secara murni, lebih baik melihat perusahaan teknologi besar yang sudah mapan.