Rivian vs Tesla: Siapa yang akan menjadi mesin uang berikutnya?
Baru-baru ini pasar ramai membicarakan robotaxi Tesla, tetapi ada pemain yang terabaikan bernama Rivian, yang patut diperhatikan.
Dua poin inti:
1️⃣ **Garis produk harus dibalikkan** Rivian sekarang hanya memiliki dua model mobil (R1T/R1S), dengan harga masing-masing di atas 100 ribu dolar. Namun, tahun depan mereka akan meluncurkan tiga model baru, dengan harga awal semua di bawah 50 ribu dolar—langsung bersaing dengan Tesla Model 3 dan Model Y. Perlu diketahui, 90% penjualan Tesla didukung oleh kedua model ini. Jika Rivian berhasil memperkenalkan model yang lebih murah, potensi pertumbuhannya tidak bisa dianggap remeh.
2️⃣ **Valuasi terlalu murah** Rivian memiliki valuasi pasar kurang dari 20 miliar, tetapi PS hanya 3 kali; Tesla mencapai 16 kali. Perbedaan besar ini disebabkan oleh cerita robotaxi Tesla yang didukung (ruang imajinasi 5-10 triliun dolar), tetapi Rivian juga menginvestasikan uang untuk AI dan mengemudi otomatis. Bulan depan akan meluncurkan fitur mengemudi otomatis Level 3 yang baru.
Jika konferensi pers kali ini mencolok, pasar modal mungkin akan memberi label ulang Rivian dari "perusahaan mobil tradisional" menjadi "perusahaan AI", dengan potensi valuasi yang besar.
Kesimpulan: Dibandingkan dengan overvaluasi Tesla, Rivian memang memiliki ruang untuk undervaluasi. Beberapa jalur pertumbuhan (daya saing produk + mengemudi otomatis + penilaian ulang AI) layak untuk diperhatikan.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Rivian vs Tesla: Siapa yang akan menjadi mesin uang berikutnya?
Baru-baru ini pasar ramai membicarakan robotaxi Tesla, tetapi ada pemain yang terabaikan bernama Rivian, yang patut diperhatikan.
Dua poin inti:
1️⃣ **Garis produk harus dibalikkan**
Rivian sekarang hanya memiliki dua model mobil (R1T/R1S), dengan harga masing-masing di atas 100 ribu dolar. Namun, tahun depan mereka akan meluncurkan tiga model baru, dengan harga awal semua di bawah 50 ribu dolar—langsung bersaing dengan Tesla Model 3 dan Model Y. Perlu diketahui, 90% penjualan Tesla didukung oleh kedua model ini. Jika Rivian berhasil memperkenalkan model yang lebih murah, potensi pertumbuhannya tidak bisa dianggap remeh.
2️⃣ **Valuasi terlalu murah**
Rivian memiliki valuasi pasar kurang dari 20 miliar, tetapi PS hanya 3 kali; Tesla mencapai 16 kali. Perbedaan besar ini disebabkan oleh cerita robotaxi Tesla yang didukung (ruang imajinasi 5-10 triliun dolar), tetapi Rivian juga menginvestasikan uang untuk AI dan mengemudi otomatis. Bulan depan akan meluncurkan fitur mengemudi otomatis Level 3 yang baru.
Jika konferensi pers kali ini mencolok, pasar modal mungkin akan memberi label ulang Rivian dari "perusahaan mobil tradisional" menjadi "perusahaan AI", dengan potensi valuasi yang besar.
Kesimpulan: Dibandingkan dengan overvaluasi Tesla, Rivian memang memiliki ruang untuk undervaluasi. Beberapa jalur pertumbuhan (daya saing produk + mengemudi otomatis + penilaian ulang AI) layak untuk diperhatikan.